Peluang Bisnis Wisata Halal Internasional: Studi Kasus Adinda Azzahra Tour
Main Article Content
Rahmi Nur Azizah
Muhamad Zen
Fatmawati
Penelitian ini mengkaji strategi pengembangan wisata halal internasional melalui studi kasus Adinda Azzahra Tour, agen perjalanan berbasis syariah. Dengan metode kualitatif deskriptif, data dikumpulkan dari sumber digital resmi dan dianalisis secara tematik. Hasilnya menunjukkan bahwa peluang wisata halal tumbuh pesat seiring peningkatan populasi Muslim, tren gaya hidup Islami, serta dukungan regulasi dan digitalisasi. Adinda Azzahra Tour merespons dengan menyediakan paket wisata halal ke negara non-Muslim, bekerja sama dengan maskapai ramah Muslim, serta menyediakan itinerary sesuai syariat. Kepatuhan terhadap prinsip Islam merujuk pada Fatwa DSN-MUI No. 108/2016 tentang pedoman pariwisata syariah. Tantangan yang dihadapi antara lain fluktuasi biaya, ketidakkonsistenan standar halal global, serta keterbatasan fasilitas halal. Penelitian ini menyoroti pentingnya inovasi, edukasi pasar, dan kolaborasi untuk memperkuat industri wisata halal Indonesia secara global
Aji, Hendy Mustiko, Istyakara Muslichah, and Cahyo Seftyono. 2021. “The Determinants of Muslim Travellers’ Intention to Visit Non-Islamic Countries: A Halal Tourism Implication.” Journal of Islamic Marketing 12 (8): 1553–76. https://doi.org/10.1108/JIMA-03-2020-0075.
Battour, Mohamed M., Mohd Nazari Ismail, and Moustafa Battor. 2010. “Toward a Halal Tourism Market.” Tourism Analysis 15 (4): 461–70. https://doi.org/10.3727/108354210X12864727453304.
Darmawati, Nia, and Muhamad Zen. 2025. “PELUANG BISNIS SYARIAH DALAM DAKWAH DIGITAL : STUDI KASUS STRATEGI PROMOSI HOTEL SOFYAN SYARIAH” 3 (1): 1–16.
Destiana, Riska, Kismartini Kismartini, and Tri Yuningsih. 2020. “Analisis Peran Stakeholders Dalam Pengembangan Destinasi Pariwisata Halal Di Pulau Penyengat Provinsi Kepulauan Riau.” Jurnal Ilmu Administrasi Negara ASIAN (Asosiasi Ilmuwan Administrasi Negara) 8 (2): 132–53. https://doi.org/10.47828/jianaasian.v8i2.18.
Hariani, Dina. 2024. “Perkembangan Agen Perjalanan Wisata Halal Indonesia.” Bogor Hospitality Journal 8 (1): 88–98. https://doi.org/10.55882/bhj.v8i1.125.
Jia, Xiong, and Zhang Chaozhi. 2020. “‘Halal Tourism’: Is It the Same Trend in Non-Islamic Destinations with Islamic Destinations?” Asia Pacific Journal of Tourism Research 25 (2): 189–204. https://doi.org/10.1080/10941665.2019.1687535.
Mahardika, Rahardi. 2020. “Strategi Pemasaran Wisata Halal.” Mutawasith: Jurnal Hukum Islam 3 (1): 65–86. https://doi.org/10.47971/mjhi.v3i1.187.
Mahendra, Zulfan Fakhri, and Surwandono Surwandono. 2021. “The Strategy of Taiwan Government to Build Muslim Friendly Environment.” Politea 4 (2): 208. https://doi.org/10.21043/politea.v4i2.12467.
Mulazid, Ade Sofyan, and Fatmawati Fatmawati. 2023. “Finding Customer Satisfaction and Loyalty Factors in Islamic Bank Digital Users.” Maliki Islamic Economics Journal 3 (1): 19–31. https://doi.org/10.18860/miec.v3i1.21240.
May, Fani, Ayu A., Aulia N., and A. F. Hidayatullah. 2020. “Wisata Halal Trend Baru Industri.” Jurnal Penelitian 14 (1): 153–66.
Perkembangan, Wisata Halal, and D A N Tantangan. 2018. “Wisata Halal: Perkembangan, Peluang, Dan Tantangan” 01 (02): 32–43.
Saffinee, Siti Syahirah, Khairusy Syakirin, Has-Yun Hashim, Lukman Hakim Mahamod, Mohd Aizat Jamaludin, Betania Kartika Muflih, and Rashidi Othman. 2017. “The Standard Elements for Muslim-Friendly Accommodation Premises The Standard Elements for Muslim-Friendly Accommodation Premises.” Journal of Contempory Islamic Studies 3 (2): 121–34.
Saleh, Muhammad, Kamaruzzaman Kamaruzzaman, and Harjoni Desky. 2022. “Pengembangan Wisata Islami: Strategi Pemasaran Wisata Halal Di Bumi Syariah.” Owner 6 (2): 1221–38. https://doi.org/10.33395/owner.v6i2.767.
Satriana, Eka Dewi, and Hayuun Durrotul Faridah. 2018. “Halal Tourism: Development, Chance and Challenge.” Journal of Halal Product and Research 1 (2): 32. https://doi.org/10.20473/jhpr.vol.1-issue.2.32-43.
Yuliana, Nada Dwi. 2022. “Bisnis Wisata Halal Dalam Pespektif Mashlahah.” JURNAL ALSYIRKAH (Jurnal Ekonomi Syariah) 3:20–27.