Hierarki Ilmu dalam Filsafat Ilmu dan Ilmu Islam: Integrasi Pemikiran Al-Ghazali dan Al-Farabi
Main Article Content
Risdayanti
Marilang
M. Hajir Nonci
Kajian mengenai hierarki ilmu menjadi pembahasan penting dalam filsafat ilmu dan khazanah keilmuan Islam, karena berkaitan dengan bagaimana struktur pengetahuan dibangun, disusun, dan dilegitimasi sebagai kebenaran. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis hubungan, keselarasan, dan perbedaan konseptual antara hierarki ilmu dalam filsafat ilmu modern yang meliputi sumber kebenaran empirisme, rasionalisme, intuisi, otoritas, dan wahyu, metode ilmiah dan penalaran logis dengan hierarki ilmu dalam tradisi Islam berdasarkan pemikiran al-Ghazali dan al-Farabi. Hasil kajian menunjukkan bahwa filsafat ilmu modern cenderung menempatkan pengalaman dan rasio sebagai legitimasi tertinggi dalam proses memperoleh kebenaran, sedangkan epistemologi Islam menjadikan wahyu sebagai sumber pengetahuan tertinggi yang membimbing rasio dan pengalaman. Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi kedua perspektif memberikan gambaran komprehensif bahwa ilmu tidak hanya berfungsi untuk pengembangan intelektual, tetapi juga sebagai sarana pembentuk moral dan spiritual manusia.
Anggreini, I. S., Muhyi, M., Ketut, I., & Suratno, S. (2023). Hakikat ilmu dan pengetahuan dalam kajian filsafat ilmu. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(17), 396–402.
Bahri, S., Handoko, A. T., & Udin, A. F. (2024). ONTOLOGI ILMU PENGETAHUAN PERSPEKTIF ISLAM (Hirarki Wujud Menurut Al-Farabi dan Perbandingannya dengan Barat). Qolamuna: Jurnal Studi Islam, 9(02), 108–121.
Frarera, A. N., Mariyati, M., Batubara, N. K. I., Salminawati, S., & Hidayat, R. (2022). Dasar Pengetahuan dan kriteria kebenaran perspektif barat dan Islam. Jaqfi: Jurnal Aqidah Dan Filsafat Islam, 7(2), 318–337.
KHafid Abdillah, S., Hendrawan, Nasir Siola, M., & Marillang. (2025). Struktur dan Hierarki Ilmu: Menurut Filsafat Ilmu dan Menurut Ilmu Islam (al-Farabi danal-Ghazali). Gudang Jurnal Disiplin Ilmu, 3, 917–926. https://gudangjurnal.com/index.php/gjmi
Mh, A. F., Soleh, A. K., Asy-Syarifah, C., & Tanjung, W. (2025). Klasifikasi Ilmu Menurut al-Farabi dan Relevansinya terhadap Perkembangan Keilmuan Kontemporer. Kartika: Jurnal Studi Keislaman, 5(3), 1700–1711.
Mila, V., Fadillah, Y., Arsil, & Burhanuddin, N. (2025). Hierarki Ilmu Dalam Kehidupan Serta Relevansi Ilmu Menurut Al-Ghazali. 9(6), 50–56.
Mujrimin, B. (2025). Al-Ghazali’s Epistemology in Islamic Religious Education: The Integration of Knowledge, Faith, and Morals. DAAR EL-KAMIL: Multidisciplinary Journal, 1(01), 11–28.
Rahmawati, S. (2025). Landasan epistemologi ilmu : Telaah filsafat pengetahuan dalam konteks keilmuan. Maliki Interdisciplinary Journal (MIJ) EISSN, 3, 422–427. http://urj.uin-malang.ac.id/index.php/mij/index
Rizkillah, R. W. (2023). Ontologi dan Klasifikasi Ilmu: Analisis Pemikiran al-Farabi. Al-Fiqh, 1(1), 28–36.
Syauqi, M., & Bahri, S. (2024). Integrasi Akal dan Wahyu dalam Penafsiran Al-Qur’an Menurut Muhammad Al-Ghazali. QURANICUM: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 1(2), 115–128.
Syukri, A. (2021). Peranan Filsafat Ilmu Untuk Kemajuan Perkembangan Ilmu Pengetahuan. , Tasamuh: Jurnal Studi Islam, 13(2), 189–387.
Yusuf, M. B. (2024). Konsep ilmu menurut pemikiran Al-Ghazali. Berkala Ilmiah Pendidikan, 4(3), 677–687.




