Sinergi Sumber Daya Alam, Sumber Daya Manusia, Dan Teknologi Untuk Pembangunan Perkotaan Resilien
Main Article Content
Indri Gus Permata Sari
Fadhilla Oktari
Nurhasan Syah
Heldi
Indra Catri
Percepatan urbanisasi, perubahan iklim, dan tekanan terhadap sumber daya alam menuntut kota-kota di Indonesia untuk bertransformasi menjadi kota yang resilien. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana sinergi antara sumber daya alam (SDA), sumber daya manusia (SDM), dan teknologi dapat mendorong pembangunan perkotaan yang tangguh terhadap krisis lingkungan dan sosial, dengan studi kasus di Kota Padang dan wilayah Sumatera Barat. Penelitian ini menggunakan metode literature review dari lima jurnal ilmiah nasional dan terindeks, yang membahas aspek daya dukung lahan, pemberdayaan masyarakat, pemanfaatan ruang publik, pendekatan psikososial, dan integrasi teknologi informasi geospasial. Hasil kajian menunjukkan bahwa pengelolaan SDA yang berbasis daya dukung lingkungan, penguatan kapasitas SDM secara sosial dan psikologis, serta pemanfaatan teknologi seperti SIG secara kolaboratif dapat menciptakan sistem kota yang adaptif dan inklusif. Sinergi ketiga pilar ini terbukti menjadi fondasi penting dalam mewujudkan kota masa depan yang resilien. Kajian ini merekomendasikan perumusan kebijakan perkotaan yang integratif dan partisipatif, dengan pelibatan multiaktor sebagai strategi utama dalam perencanaan pembangunan berkelanjutan di daerah rawan bencana seperti Kota Padang.
Alberti, M. (2016). Cities That Think Like Planets: Complexity, Resilience, and Innovation in Hybrid Ecosystems. University of Washington Press.
Batty, M., Axhausen, K. W., Giannotti, F., Pozdnoukhov, A., Bazzani, A., Wachowicz, M., ... & Portugali, Y. (2012). Smart cities of the future. The European Physical Journal Special Topics, 214(1), 481–518. https://doi.org/10.1140/epjst/e2012-01703-3
Firman, T. (2019). Urban development in Indonesia: Patterns, issues and policy responses. Journal of Regional and City Planning, 30(1), 1–10. https://doi.org/10.5614/jrcp.2019.30.1.1
Hudalah, D., & Firman, T. (2012). Beyond property: Industrial estates and post-suburban transformation in Jakarta Metropolitan Region. Cities, 29(1), 40–48. https://doi.org/10.1016/j.cities.2011.06.005
Meerow, S., Newell, J. P., & Stults, M. (2016). Defining urban resilience: A review. Landscape and Urban Planning, 147, 38–49. https://doi.org/10.1016/j.landurbplan.2015.11.011
Seto, K. C., Güneralp, B., & Hutyra, L. R. (2012). Global forecasts of urban expansion to 2030 and direct impacts on biodiversity and carbon pools. Proceedings of the National Academy of Sciences, 109(40), 16083–16088. https://doi.org/10.1073/pnas.1211658109
Amrizal, A., et al. (2020). Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Alam di Kota Padang. Jurnal Lingkungan Tropis, 24(2), 115-122.
BPBD Kota Padang. (2022). Laporan Tahunan Penanggulangan Bencana Kota Padang.
Yunus, M., & Wardhani, D. (2019). Kebijakan Tata Ruang Berbasis Ekologi di Wilayah Pesisir. Jurnal Planologi, 16(1), 33-44.
Fadly, R., et al. (2021). Pemberdayaan Masyarakat dalam Mitigasi Bencana di Kota Padang. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 7(3), 45-52.
Nasution, H., & Afrizal, A. (2020). Kesenjangan Digital di Kalangan Pelaku UMKM di Sumatera Barat. Jurnal Teknologi dan Masyarakat, 3(1), 20-28.
Marizka, M. (2020). Analisis Kesiapan Kota Padang Menuju Smart City Melalui Pembangunan Command Center. Jurnal Informasi dan Komunikasi, 11(2), 76-83.
Purnama, R., et al. (2021). Kesiapan Infrastruktur dalam Implementasi Smart City di Kota Padang. Jurnal Teknologi dan Perkotaan, 9(1), 99-108.
Setyawan, R. (2022). Model Kota Resilien: Sinergi SDA, SDM, dan Teknologi. Jurnal Tata Ruang dan Lingkungan, 17(3), 144-152.
Balitbang Sumbar. (2024). Penerapan Teknik Cognitive Behavior Therapy (CBT) untuk Meningkatkan Self-Esteem Remaja Mentawai di Panti Asuhan Al-Falah Kota Padang. Jurnal Pembangunan Nagari, 19(1). Diakses dari https://ejournal.balitbang.sumbarprov.go.id/index.php/jpn/article/view/441
Fadhila, N., Aliyah, I., & Permana, C. T. H. (2023). Pemanfaatan Ruang Publik Kawasan Kuliner sebagai Destinasi Wisata di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat. Desa-Kota: Jurnal Perencanaan Wilayah, Kota, dan Permukiman, 15(2). Diakses dari https://ejournal.undip.ac.id/index.php/desakota/article/view/67232
Murti, T. A., Aliyah, I., & Permana, R. C. T. H. (2023). Pengaruh Pedagang Kaki Lima terhadap Kenyamanan Jalur Pejalan Kaki di Jalan Jenderal Sudirman, Salatiga. Desa-Kota: Jurnal Perencanaan Wilayah, Kota, dan Permukiman, 15(2). Diakses dari https://ejournal.undip.ac.id/index.php/desakota/article/view/67233
Universitas Tamansiswa Padang. (2021). Daya Dukung Lahan Perkotaan Berbasis Sistem Informasi Geografis di Kota Padang. Jurnal Spasial, 3(1). Diakses dari https://ejournal.stkip-pgri-sumbar.ac.id/index.php/spasial/article/view/761
Satria, H., Barlian, E., & dkk. (2022). Pengelolaan Kota Kreatif Berbasis Lingkungan Berkelanjutan di Kota Padang melalui Analisis PLS-SEM dengan STATA. ResearchGate. Diakses dari https://www.researchgate.net/publication/372010705