Efektifitas Senam Otak (Brain Gym) Terhadap Peningkatan Daya Ingat Lansia Di Desa Sukanagara Cikupa
DOI:
https://doi.org/10.59435/gjmi.v1i3.38Keywords:
Senam Otak, Lansia, Daya IngatAbstract
Gangguan kognitif merupakan salah satu dampak buruk bagi lansia. Fisioterapi berperan penting dalam meningkatkan fungsi kognitif pada lansia yaitu dengan cara promotive, preventif, kuratif, dan rehabilitative. Tujuan : Untuk mengetahui efektifitas senam otak (brain gym) terhadap peningkatan daya ingat lansia di Desa Sukanagara Cikupa. Metode Penelitian : Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pre eksperimen dengan rancangan One Group Pretest Posttest Design, yaitu penelitian yang menggunakan satu kelompok dengan diberi perlakuan dan posttest setelah dilakukan perlakuan. Sampel pada penelitian ini yaitu total sampling dengan jumlah 40 responden Hasil Penelitian : Nilai mean sebelum dilakukan intervensi senam otak adalah 12,77 dimana lebih kecil dari pada nilai mean sesudah intervensi senam otak yaitu 22,05 dan standar deviasi sebelum dilakukan intervensi senam otak adalah 3,548 dan sesudah dilakukan intervensi senam otak yaitu 2,561. Hasil uji statistik menunjukan hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test bahwa dapat diketahui nilai Z -5,525, dengan nilai signifikansi P-Value dari data tersebut adalah 0,000 (P<0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa “Ha diterima”. Kesimpulan : berdasarkan hasil analisis terdapat efektifitas antara tingkat daya ingat sebelum dan sesudah dilakukan intervensi senam otak.
References
Al-Finatunni’mah, A., & Nurhidayati, T. (2020). Pelaksanaan Senam Otak untuk Peningkatan Fungsi Kognitif pada Lansia dengan Demensia. Ners Muda, 1(2), 139. https://doi.org/10.26714/nm.v1i2.5666
Amtonis, I., & Fata, U. H. (2023). Pengaruh Senam Otak terhadap Peningkatan Fungsi Kognitif. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 1(2), 087–092. https://doi.org/10.26699/jnk.v1i2.art.p087-092
Astuti, D. A. P., Ivana, T., & Jamini, T. (2019). Pengaruh senam otak terhadap fungsi kogntif pada lansia. Jurnal Keperawatan Suaka Insan (Jksi), 3(2), 1–9.
Daya ingat. (2021). BAB II Definisi Daya Ingat Walgito & artikson. 13–48.
Eftychios, A., Nektarios, S., & Nikoleta, G. (2021). Alzheimer Disease and Music-Therapy: An Interesting Therapeutic Challenge and Proposal. Advances in Alzheimer’s Disease, 10(01), 1–18. https://doi.org/10.4236/aad.2021.101001
Hasanah, U. (2021). PADA LANSIA DI DESA WORO Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Meraih Gelar Sarjana Keperawatan Jurusan Keperawatan pada Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Alauddin Makassar Oleh : USWATUN HASANAH. http://repositori.uin-alauddin.ac.id/20006/
Kemenkes R1. (2019). Profil Kesehatan Indonesa 2019. In Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-Kesehatan-indonesia-2019.pdf
Kurniyanti, M. A. (2023). Pemberian TERNAK ( Terapi Senam Otak ) Terhadap Resiko Jatuh Lansia Panti Werdha Malang Animal Giving ( Brain Exercise Therapy ) To The Risk Of Falling Elderly Malang Werdha Center. 6(1), 70–76.
Nurli, N., Ambo Hamzah, I., & Arfan, F. (2022). Efektivitas Senam Otak (Brain Gym) terhadap Fungsi Kognitif pada Lansia. Mando Care Jurnal, 1(1), 26–31. https://doi.org/10.55110/mcj.v1i1.20
Pratiwi, M., Lubis, T. T., Pangestuti, D., & Aktalina, L. (2022). Pengaruh Musik Klasik Terhadap Daya Ingat Jangka Pendek Pada Siswa/I Kelas Xi Sma Harapan 1 Medan. Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara, 21(2), 264–272. https://doi.org/10.30743/ibnusina.v21i2.240
Putu, N., Purnama, D., Yulianti, A., & Diagusti, D. (2023). Ruang Cendekia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Peran fisioterapi untuk mencegah gangguan kognitif pada lansia di Posyandu Ngijo Karangploso Jawa Timur. 2(1), 60–66.
Sari, N. P. A. R., Utami, P. A. S., & Suarnata, I. K. (2019). Pengaruh senam otak terhadap tingkat stres lansia di panti sosial tresna werdha jara mara pati singaraja. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 2(1), 30–35.
Suminar, E., & Sari, L. T. (2018). Pengaruh Senam Otak Terhadap Peningkatan Fungsi Kognitif Pada Lansia. Jurnal Kesehatan Madani Medika, 13(2). https://doi.org/10.36569/jmm.v9i2.19
Umam, K., Suryadi, B., & Daeli, W. (2021). Senam Otak dapat Meningkatkan Fungsi Kognitif Lansia Penderita Demensia. Open Access Jakarta Journal of Health Sciences, I(01), 10–15.
Witoelar, F., Supraptilah, B., & Wicaksono, T. Y. (2016). Policy Brief. 1–4.
Yeni, R. (2021). Pengaruh Senam Otak Terhadap Perubahan Fungsi Kognitif Pada Lansia Di Posyandu Lansia Desa Ngaran, Mlese, Ceper, Klaten. Jurnal Ilmu Kesehatan, 13(1), 1–11.
Yıldırım, S. (2018). efektifitas senam otak (brain gym) terhadap peningkatan daya ingat lansia Di Desa Tompaso II Kecamatan Tompaso Barat. 21, 1-9.
Ida, U. (2018). keperawatan gerontik terapi tertawa dan senam cegah pikun.Jakarta: EGC.
Yusuf, A., Indarwati, R., & Jayanto, A. D. (2019). senam otak meningkatkan fungsi kognitif lansia (Brain Gym Improves Cognitive Function for Elderly). Jurnal Ners, 5(1), 79–86.
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2023 Siti Suryanti, Siti Haeriyah, Nuryani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
