Pengaruh Revolusi Iran Terhadap Kondisi Hubungan Luar Negeri Iran Pada Tahun 1978-1980

Authors

  • Ahmad Meiza Zein Universitas Pendidikan Indonesia
  • Hasbi Alhadi Universitas Pendidikan Indonesia
  • M. Erza Rafi Kurnia Universitas Pendidikan Indonesia
  • Muhammad Tristan Shah Jahan Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59435/gjmi.v2i5.456

Keywords:

Revolusi, Luar Negeri, Hubungan

Abstract

Revolusi Iran merupakan salah satu fenomena politik modern yang memberikan dampak besar terhadap aspek-aspek dalam kehidupan masyarakat Iran. Revolusi ini adalah reaksi perlawanan terhadap kekuasaan Shah Reza Pahlevi yang bertindak secara sewenang-wenang. Hasil dari revolusi ini ialah memberikan perubahan terhadap tatanan ekonomi hingga tatanan hubungan luar negeri yang dibina oleh negara Iran. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji implikasi yang ditimbulkan dari Revolusi Iran terhadap kondisi hubungan luar negeri Iran. Melalui hasil pengkajian menggunakan metode historis, dapat disimpulkan bahwa Revolusi Iran merubah hubungan diplomatik Iran dengan negara-negara yang membantu ekonominya, serta
Revolusi Iran mempengaruhi semangat masyarakat di beberapa negara Timur Tengah untuk membebaskan dirinya dari cengkeraman kekuasaan otoritarianisme.

References

Aharon, E. B. (2024). Political Audience and Non-linear Securitisation: Revisiting Israel–Iran Relations and the Making of the 1979 Islamic Revolution. European Journal of International Security, 9(1), 97-121.

Ansari, A. M. (2010). The Myth of the White Revolution: Mohammad Reza Shah, 'Modernization' and the Consolidation of Power. Middle Eastern Studies, 37(3), 1-24.

Clawson, P., & Rubin, M. (2005). Eternal Iran: Continuity and Chaos. New York: Palgrave Macmillan.

Fanani, A. F. (2012). The Export of Islamic Revolution in Iran and its Threat for the US, the Soviet Union, and Arab Countries. Afkaruna: Indonesian Interdisciplinary Journal of Islamic Studies, 8(1), 1-13.

Fauziyah, S. (2016). Revolusi Islam Iran dan Pengaruhnya Bagi Perkembangan Syiah di Indonesia. Tsaqofah: Jurnal Agama dan Budaya. 14(1). 43-65.

Garraghan, G. J. (1957). Guide to Historical Method. New York: Fordham University Press. Graham, R. (1979). Iran: The Illusion of Power. New York: St. Martin’s Press.

Mundzir, C. (2020). Dimensi Islam dan Politik: Telaah Historis atas Revolusi Iran 1979. Al-Hikmah, 22(2), 31-46.

Muzzafar, M., Kausar, R. & Afzal, N. (2018). Muhammad Reza Shah Pahlavi Reign: An Analysis of White Revolution.

Pakistan Languages and Humanities Review, 2(2), 1-12.

Roy, O. (1994). The Failure of Political Islam. Cambridge: Harvard University Press.

Sayuti, H. (tanpa tahun). Metodologi dan Historiografi Sejarah. Lampung: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

Sihbudi, M. R. (1989). Dinamika Revolusi Islam Iran Dari Jatuhnya Syah Hingga Wafat Ayatullah Khomeini. Jakarta: Pustaka Hidayah.

Sumarno, W. F. (2020). Sejarah Politik Republik Islam Iran Tahun 1905-1979. SANGKéP: Jurnal Kajian Sosial Keagamaan, 3(2), 145–158.

Tamara, N. (1980). Revolusi Iran. Jakarta: Sinar Harapan.

Wagner, H. L. (2010). The Iranian Revolution. New York: Infobase Publishing.

Winarti, M., Darmawan, W., & Sjamsuddin, H. (2022). Historiografi: Tinjauan Umum Historical Writing dan History of Historical Writing. Bandung: Jendela Hasanah.

Wise, K. (2011). Islamic Revolution of 1979: The Downfall of American-Iranian Relations. Legacy: 11(1),

Published

2024-05-25

How to Cite

Ahmad Meiza Zein, Hasbi Alhadi, M. Erza Rafi Kurnia, & Muhammad Tristan Shah Jahan. (2024). Pengaruh Revolusi Iran Terhadap Kondisi Hubungan Luar Negeri Iran Pada Tahun 1978-1980. Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu, 2(5), 196–202. https://doi.org/10.59435/gjmi.v2i5.456

Issue

Section

Articles

Categories