Analisis Kebijakan Piutang Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Di Bank Perkreditan Rakyat Sarantau Sasurambi Tahun 2022
Main Article Content
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan piutang terhadap kinerja keuangan pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sarantau Sasurambi pada tahun 2022. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan tahunan BPR Sarantau Sasurambi tahun 2022. Variabel independen dalam penelitian ini adalah kebijakan piutang. Variabel dependen adalah kinerja keuangan perusahaan, yang diukur melalui rasio-rasio keuangan yaitu Return on Assets (ROA). Pengolahan data dilakukan dengan metode regresi linear sederhana untuk melihat pengaruh kebijakan piutang terhadap kinerja keuangan perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen piutang sangat diperlukan, mengingat KAP yang tinggi tetapi ROA tetap negatif. Hasil ini menunjukan bahwa kebijakan piutang saat ini memengaruhi profitabilitas. ROA yang negatif menunjukkan bahwa aset perusahaan belum dimanfaatkan secara optimal untuk menghasilkan laba. Perusahaan menunjukkan kinerja efektif dengan peningkatan KAP (9,67%), stabilitas PPAP (100%), perbaikan BOPO (107,91%), dan peningkatan cash ratio (18,83%) yang semuanya masuk kategori efektif. Meskipun ROA negatif (-0,77%) dan tidak efektif, LDR turun signifikan (72,15%) dalam kategori efektif, mencerminkan pengelolaan likuiditas yang efektif dan biaya operasional yang efektif.
Fahmi Irham. 2015. Manajemen Keuangan Perusahaan dan Pasar Modal. Edisi Pertama.Bogor: Mitra Wacana Media
Jadongan Sijabat. 2012. Akuntansi Intermediate. Jilid Satu. Edisi Revisi: Universitas Dipanegoro. Semarang. hal: 113
James M.Reeve.et al. 2011. Principles of Accounting-Indonesia Adaptation. Pengantar Akuntansi Adaptasi Indonesia. Ahli Bahasa: Damayanti Dian. Buku Satu: Salemba Empat. Jakarta. Hal. 446
Jumingan. 2009. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Bumi Aksara
Kasmir. 2016. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
Kasmir. 2017. Manajemen Perbankan. Edisi Revisi. Cetakan Keempat Belas. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persanda
K.R Subramanyan and Jhon J.Wild. 2014. Financial Statement Analysis. 10th Edition. Analasis Laporan Keuangan. Ahli Bahasa: Dewi Yanti. Buku Satu. Edisi kesepuluh:Salemba Empat. Jakarta. hal 274
Kusmiati M. Pangaribuan. 2018. Analisis Faktor-faktor Penyebab Piutang Tak Tertagih Pada PT. Pelabuhan Indonesia I (Persero) Medan. Skripsi. Universitas HKBP Nonmensen P. Siantar. Medan
Munawir, 2002. Analisis Laporan Keuangan, Penerbit Liberty, Yogyakarta
Mulyadi. 2008. Sistem Akuntansi. Cetakan Keempat. Jakarta. Hal 493
Ridwan.S. Sundjaja Inge Barlian.2002. Manajemen Keuangan. Jilid 1. Edisi 4. PT. Prehalindo. Jakarta.
Rudianto. Pengantar Akuntansi. 2012. Konsep & Teknik Penyusunan Laporan Keuangan. Penerbit Erlangga. Jakarta. hal:210
Sugiyono.(2015). Metodelogi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Dan R&D. Bandung: ALFABETA.
Zaki Baridwan. 2014. Intermediate Accounting. Edisi Kedelapan. Cetakan Keenam: BPFE. Yogyakarta. hal. 130