Hubungan Tingkat Stres dengan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus di UPT Puskesmas Kota Managaisaki Kabupaten Tolitoli
DOI:
https://doi.org/10.59435/gjik.v4i1.1934Keywords:
Tingkat stresAbstract
Jumlah glukosa dalam darah disebut kadar gula darah. Akivitas fisik, kategori, Indeks Massa Tubuh (IMT), dan stres adalah beberapa faktor yang dapat memengaruhi kadar gula darah. Stress mengubah produksi hormon kortisol, yang melawan efek insulin sehingga meningkatkan glukosa darah. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan tingkat stress dengan kadar gula darah pada pasien Diabetes Melitus di UPT Puskesmas Kota Managaisaki Kabupaten Tolitoli. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan pendekatan analitik menggunakan desain cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini pasien Diabetes Melitus Tipe II tanpa komplikasi yang berkunjung dan memeriksakan diri di UPT Puskesmas Kota Managaisaki dari bulan Mei sampai April berjumlah 43 orang, dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Uji analisis dengan uji spearman rank. Hasil penelitian univariat menunjukkan dari 43 responden, sebagian besar mengalami stress sedang (53,5%) dan Sebagian besar hiperglikemik (67,4%). Hasil penelitian bivariat menunjukkan ada hubungan yang kuat antara tingkat stress terhadap kadar gula darah (p-value = 0,000) dengan nilai korelasi 0,557. Ada hubungan yang kuat antara tingkat stress dengan kadar gula darah pada pasien dengan Diabetes Melitus di UPT Puskesmas Kota Managaisaki Kabupaten Tolitoli.Saran: bagi UPT Puskesmas Kota Managaisaki Kabupaten Tolitoli agar dapat melakukan penyuluhan kepada pasien tentang pentingnya menjaga pola hidup.
References
Adam, L., & Tomayahu, M. B. (2019). Tingkat Stres Dengan Kadar Gula Darah. Journal Health and Sport, 1, 1–5
Andoko, A., Pangesti, D. N., & Asmawarni, N. (2021). Hubungan stres dengan kadar gula darah penderita diabetes mellitus. Holistik Jurnal Kesehatan,14(4), 573–580. https://doi.org/10.33024/hjk.v14i4.1583
Debbyousha, M., Sawitri, H., Millizia, A., Siregar, E., & Jailani, M. (2019). Hubungan Pengendalian Glukosa Darah Dan Morning Blood Pressure Surge Dengan Kejadian penyakit Jantung Koroner pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rumah Sakit Umum Cut Meutia. In Jurnal Averrous (Vol. 5
Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. (2021). Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah.
Hayati R. (2023, June). Pengertian Cross Sectional, Kelebihan, Kekurangan, dan Contohnya. PenelitianIlmiah.Com.
Ludiana, L., Hasanah, U., Sari, S. A., Fitri, N. L., & Nurhayati, S. (2022). Hubungan Faktor Psikologis (Stres dan Depresi) Dengan Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Wacana Kesehatan, 7(2), 61. https://doi.org/10.52822/jwk.v7i2.413
Rahayu M.I. (2022, October). Gula Darah Sewaktu: Pengertian, Prosedur, Hasil. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Rochimati, E., & Silvitasari, I. (2024). Hubungan Tingkat Stres Dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Di Puskesmas Banyuanyar Kota Surakarta. MIDWINERSLION: Jurnal Kesehatan STIKes Buleleng, 9(1)
Rochimati, E., & Silvitasari, I. (2024). Hubungan Tingkat Stres Dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Di Puskesmas Banyuanyar Kota Surakarta. MIDWINERSLION: Jurnal Kesehatan STIKes Buleleng, 9(1).
Santika, E. F. (2024). Prevalensi Diabetes Indonesia Naik Jadi 11,7% pada 2023. Layanan Konsumen & Kesehatan.
Saraswati MR. (2022). Diabetes Melitus Adalah Masalah Kita. Kementerian Kesehatan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan.
Sumardiko, D. S., Hamsidi, R., Adianti, M., Septriana, M., Puruhito, E. F., & Imandiri, A. (2023). Hubungan Tingkat Stress dengan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus di Puskesmas Mulyorejo Surabaya. Jurnal Ilmu Kefarmasian, 1(1), 14–21
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2025 Asmawati, Sringati, Elin Hidayat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
