Upaya Mencegah Infeksi Luka Pasca Operasi Di Bangsal Marwah RS PKU Muhammadiyah Karanganyar
Main Article Content
Pembedahan atau operasi adalah semua tindakan pengobatan dengan menggunakan prosedur invasif, dengan tahapan membuka atau menampilkan bagian tubuh yang ditangani. Pembukaan bagian tubuh yang dilakukan tindakan pembedahan pada umumnya dilakukan dengan membuat sayatan, setelah yang ditangani tampak, maka akan dilakukan perbaikan dengan penutupan serta penjahitan luka (Sjamsuhidayat & Jong, 2016). Setelah dilakukan pembedahan/operasi maka akan terbentuk sebuah luka dari sayatan yang dibuat tersebut. Luka terdiri dari dua jenis yaitu luka bersih dan luka kotor. Luka yang disebabkan karena tindakan pembedahan/operasi sering disebut dengan luka bersih, yang dapat pulih kembali dalam kurun waktu 6-8 minggu. Dalam masa penyembuhan luka perlu diperhatikan kebersihan dari luka tersebut. Hal ini dikarenakan saat fase penyembuhan, luka sangat rentan terkena infeksi. Infeksi adalah kondisi ketika mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, atau parasit masuk dan berkembang biak di dalam tubuh, sehingga membuat masa penyembuhan luka memanjang atau bahkan dapat juga menyebabkan penyakit. Gejala yang biasa muncul saat luka terjadi infeksi antaralain : luka terasa nyeri, bengkak, berwarna kemerahan, dan terdapat nanah/pus pada luka.
Purwanti, Y. (2023). HUBUNGAN ANTARA TINGKAT NYERI DENGAN KUALITAS TIDUR PADA PASIEN PASCA OPERASI DI RUMAH SAKIT ISLAM BANJARNEGARA (Doctoral dissertation, Universitas Islam Sultan Agung Semarang).
Ningtyas, N. W. R., Fadillah, S., & Syahleman, R. (2020). PENGARUH PEMBERIAN KOMBIASI IKAN GABUS DAN PUTIH TELUR TERHADAP KESEMBUHAN PASIEN LUKA POST OPERASI
LAPARATOMI. Jurnal Kesehatan Borneo Cendekia, 4(1), 108-113.
Devi, N. N. L. P. S., Kep, M., An, S. K., Antari, G. A. A., Kep, M., Kep, S., ... & Kep, M. (2023). Menggali Esensi Luka: Pengenalan, Penilaian, dan Penanganan yang Tepat. Kaizen Media Publishing.
Shabrina, A., Lubis, P., & Wintoko, R. (2024). Helmi Ismunandar, Indri Windarti | Infeksi Daerah Operasi Medula | Volume 14| Nomor 2 | Februari. 14(Cdc), 213
Mahdani, Wilda, Syamsul Rizal X, and Mirnasari Amirsyah X. “Evaluasi Kejadian Infeksi Pada Pasien
Luka Bakar Yang Dirawat Inap Di RSUD Dr. Zainoel Abidin.” Journal of Medical Science 3, no. 2 (2023): 71–79. https://doi.org/10.55572/jms.v3i2.69.
Pebriyani, and Puput. “Faktor–Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Infeksi Daerah Operasi Pada Pasien Post Operasi Bedah Obstetri Dan Ginekologi Di Rsud Singaparna Medika Citrautama Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2021.” Diss. Universitas Siliwangi, 2022, 12–14.
Woro Hapsari, and Arriani Indrastuti. “Pendidikan P3K Luka Dan Perdarahan Pada Patroli Keamanan Sekolah Satlantas Polres Tegal.” JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia) 1, no. 2 (2020): 77–85. https://doi.org/10.36596/jpkmi.v1i2.36.
Saputra, Deddy. “Tinjauan Komprehensif Tentang Luka Bakar Dan Penanganannya.” Journal Scientific Universitas Andalas Padang, 2023, 207–18. http://journal.scientic.id/index.php/sciena/issue/view/12.