Edukasi Penggunaan Media Penyebaran Pupuk Terhadap Efisiensi Waktu Pada Petani Masyarakat Lombok Wetan Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso
DOI:
https://doi.org/10.59435/gjpm.v3i2.1742Keywords:
Desa Lombok WetanAbstract
Pertanian merupakan sektor penting dalam perekonomian masyarakat di daerah pedesaan, termasuk di Lombok Wetan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Bondowoso. Penggunaan pupuk yang tepat dan efisien menjadi salah satu faktor kunci dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Namun, dalam praktiknya, proses pemupukan seringkali memakan waktu lama dan kurang efektif akibat keterbatasan pengetahuan serta metode penyebaran pupuk yang kurang optimal. Oleh karena itu, sosialisasi dan edukasi mengenai penggunaan media penyebaran pupuk menjadi langkah strategis untuk membantu masyarakat petani mengoptimalkan waktu dan tenaga dalam proses pemupukan.
Adapun tujuan dari adanya pengabdian ini ialah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat Lombok Wetan mengenai pentingnya efisiensi dalam proses pemupukan tanaman melalui pemanfaatan media penyebar pupuk, mensosialisasikan jenis dan cara kerja media penyebaran pupuk sederhana yang dapat membantu petani menghemat waktu dan tenaga dalam kegiatan pemupukan dan memberikan pelatihan atau demonstrasi langsung tentang penggunaan alat/media penyebaran pupuk yang praktis, efisien, dan sesuai dengan kondisi pertanian lokal.
Metode pengabdian yang diterapkan ialah menggunakan metode PAR atau yang biasa disebut dengan Participatory Action Research. Metode PAR merupakan pendekatan penelitian dan pengabdian yang melibatkan langsung masyarakat sebagai subjek aktif dalam proses identifikasi masalah, perencanaan, pelaksanaan tindakan, hingga evaluasi dan refleksi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mengkaji bagaimana proses sosialisasi dan edukasi tersebut dilakukan serta pengaruhnya terhadap efisiensi waktu masyarakat dalam kegiatan pertanian. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan diskusi kelompok fokus dengan petani di Lombok Wetan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi yang efektif dan edukasi yang berkelanjutan mampu meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam menggunakan media penyebaran pupuk sehingga proses pemupukan menjadi lebih efisien. Penelitian ini menyimpulkan bahwa intervensi komunikasi yang tepat sangat penting dalam mendukung peningkatan produktivitas pertanian dan pengelolaan waktu bagi masyarakat petani Lombok Wetan.
References
Suryadi Budi Utomo, et.all, Peningkatan Kesehatan dan Pertanian di Desa Randusari Melalui Edukasi dan Inovasi Alat Penebar Pupuk, Jurnal Universitas Sebelas Maret, Vol 2 No 2, 2022.
Basuki, et.all, Teknologi Tepat Guna Penabur Pupuk Urea Sederhana Untuk Peningkatan Produktivitas Pertanian, Jurnal Rekayasa Lingkungan, Vol 5 No 1, 2025
Yuni Ernita, et.all, Rancang Bangun Alat Penabur Pupuk Butiran Tipe Gendong, Jurnal Penelitian Pertanian Politeknik Negeri Payakumbuh, Vol 21 No 1, 2022
Supriyanto, et.all, Sosialisasi Program Kartu Tani Bagi Kios Tani Pengecer Pupuk Bersubsididan Kelompok Tani di Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara, Jurnal Pengabdian Megister Pendidikan IPA, Vol 4 No 4, 2021
Zaenal Abidin, et.all, Strategi Peningkatan Pertanian melalui Sosialisasi Pupuk Organik dan Budidaya Indigofera di Desa Sukawening, Kabupaten Bogor, Jurnal Pusat Informasi Masyarakat, Vol 2 No 5, 2020
Ali Hasan, S. (2019). "Da'wah bi al-Hal in Empowering Campus-Assisted Community through Waste Bank Management." Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 13(2), 201-219.
Sugiyono. (2013). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Kusmana, E. (2019). "Pemberdayaan Masyarakat Bidang Pertanian oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL)." Jurnal MODERAT, 5(4), 460-473.
Soekartawi. (1995). Ilmu Usahatani dan Penelitian untuk Pengembangan Petani Kecil. Jakarta: UI-Press.
Afandi, A., dkk. (2017). Modul Riset Transformatif. Jakarta: Dwiputra Pustaka Jaya
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Darian Fahris Ghofur, Ainan Salsabila, Ayu Mafifah Sahila, Inayatul Fadiyah, Muhammad Zainur Roziqin, Alfiah Nuril Hidayah, Dinda Qurratul A’yuni, Shefi Anggraini, Shevira Tiara Pertiwi, Rosita Ali Nasiroh, Aulia Dewi Awwalina, Muhammad An’im Maulana, Madinatul Munawarah, Muslimatul Afiyah, Nor Hendra Safutra Bin Nuratim, Moh Syafri Ramdana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.