Aksi Penanaman 500 Mangrove: Implementasi Nature-Based Solution di Desa Ulidang Kemanusiaan untuk Mitigasi Abrasi

Authors

  • Ismail Universitas Negeri Makassar
  • Nurul Hikma Universitas Negeri Makassar
  • Ahmad Yusuf Universitas Negeri Makassar
  • Nurfadillah Nurdin Universitas Negeri Makassar
  • Siti Aisyah Sakinah. M Universitas Negeri Makassar
  • Alya Fadilah Universitas Negeri Makassar
  • Nurul Hidayah Universitas Negeri Makassar
  • Muhammad Ade Wahyudi Universitas Negeri Makassar

DOI:

https://doi.org/10.59435/gjpm.v3i1.1216

Keywords:

Aksi Penanaman

Abstract

Penanaman mangrove merupakan salah satu solusi berbasis alam yang efektif untuk mitigasi abrasi dan pelestarian lingkungan di pesisir. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Ulidang sebagai bagian dari proyek kemanusiaan yang bertujuan untuk mengatasi masalah abrasi yang semakin mengkhawatirkan. Dalam kegiatan ini, sebanyak 500 bibit mangrove ditanam dengan melibatkan masyarakat setempat, mahasiswa, dan lembaga pemerintah. Metode yang digunakan mencakup persiapan lokasi, pengumpulan bibit, serta pelaksanaan penanaman secara kolaboratif. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya ekosistem mangrove, serta dampak positif terhadap perlindungan garis pantai dan keanekaragaman hayati. Proyek ini diharapkan dapat menjadi model bagi inisiatif serupa di daerah lain dalam upaya menjaga keberlanjutan ekosistem pesisir.

References

Berbagai Wilayah Masyarakat Pesisir Di Indonesia." Riset Sains dan Teknologi Kelautan (2022): 157-161.

Munandar, M., & Kusumawati, I. (2017). Studi analisis faktor penyebab dan penanganan abrasi pantai di wilayah Pesisir Aceh Barat. Jurnal Perikanan Tropis, 4(1), 47-56.

Ramadhani, S. (2020, July). Pencegahan abrasi Pantai Timur Surabaya melalui desain ekowisata hutan mangrove Wonorejo Surabaya. In Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan (SEMITAN) (Vol. 2, No. 1, pp. 535-541).

Ramadhan, D. (2022). Strategi Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Mitigasi Bencana Abrasi Pantai di Kecamatan Bungus Teluk Kabung Kota Padang Provinsi Sumatera Barat, Indonesia.

Gunawan, B., Purwanti, S., Hidayati, S., Pratiwi, Y. I., Ali, M., & Nisak, F. (2022). Aksi Restorasi Penanaman Mangrove Dalam Memitigasi Bencana. Asthadarma: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 1-10.

Syah, Achmad Fachruddin. "Penanaman mangrove sebagai upaya pencegahan abrasi di desa socah." Jurnal Ilmiah Pangabdhi 6.1 (2020): 13-16.

Rinjani, Elya Kartika, et al. "Mitigasi bencana abrasi pantai melalui penanaman mangrove di Desa Seriwe, Jerowaru Lombok Timur." Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA 5.1 (2022): 226-230.

Abda, Muhammad Khairullah. "Mitigasi Bencana terhadap Abrasi Pantai di Kuala Leugekecamatan Aceh Timur." Jurnal Samudra Geografi 2.1 (2019): 1-4.

Rochayata, Kurbandi Satpatmantya Budi, and Nanang Tedi Kurniadi. "Penanaman mangrove sebagai upaya pencegahan abrasi di pesisir pantai Bahagia Cabang Bungin Muara Gembong." Lentera Pengabdian 1.01 (2023): 53-63.

Ismail, C. S., Hariyanto, H., & Suharini, E. 2012. Pengaruh Abrasi Terhadap Tingkat Pendapatan Petani Tambak Di Kecamatan Sayung Kabupaten Demak. Geo-Image, 1(1).

Anggito, A., & Johan, S. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Sukabumi: CV Jejak

Noor, Z. Z. (2015). Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Yogyakarta: Deepublish

Published

2025-01-02

How to Cite

Ismail, Nurul Hikma, Ahmad Yusuf, Nurfadillah Nurdin, Siti Aisyah Sakinah. M, Alya Fadilah, … Muhammad Ade Wahyudi. (2025). Aksi Penanaman 500 Mangrove: Implementasi Nature-Based Solution di Desa Ulidang Kemanusiaan untuk Mitigasi Abrasi. Gudang Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 139–142. https://doi.org/10.59435/gjpm.v3i1.1216