Psikoedukasi Melalui Poster Di Platform Media Sosial Instagram Sebagai Upaya Membangun Hubungan Yang Sehat

Authors

  • Nur Alifah Syahrani Univeristas Negeri Makassar
  • Imelda Univeristas Negeri Makassar
  • Ahmad Amirul Sir Univeristas Negeri Makassar
  • Mawar Fauzia R Univeristas Negeri Makassar
  • Ramadhani Abustan Univeristas Negeri Makassar
  • Sitti Murdiana Univeristas Negeri Makassar

DOI:

https://doi.org/10.59435/gjpm.v3i2.1596

Keywords:

Psikoedukasi

Abstract

Psikoedukasi melalui poster di media sosial bertujuan memberikan pemahaman terkait pentingnya pencegahan terhadap hubungan yang tidak sehat.Metode yang digunakan adalah dengan melakukan psikoedukasi melalui beberapa fase, yaitu fase persiapan, implementasi, dan evaluasi. Fase persiapan meliputi pelaksanaan studi pustaka dan tinjauan literatur komprehensif tentang hubungan yang sehat, pengembangan konten edukatif, serta perancangan pamflet dan materi visual. Sedangkan fase implementasi berfokus pada diseminasi materi edukasi melalui distribusi poster di media sosial Instagram. Sementara itu, fase evaluasi mencakup pengukuran efektivitas dan dampak dari materi psikoedukasi. Psikoedukasi dilaksanakan selama 1 hari melalui platform sosial media Instagram. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa psikoedukasi memperoleh respon positif dari warganet. Selain itu, psikoedukasi juga memberikan perubahan pemahaman yang signifikan pada responden.

References

Agustini, W, A. Musslifah, A, R. Purnomosidi, F. (2025). Psikoedukasi: Pranikah pada Mahasiswa Ditinjau dari Aspek Psikologis. Kesehatan Kreatif: Jurnal Riset Kesehatan Inovatif, 7(1): 223- 230.

Ali, N, A. Agussalim, A, A. Istiqamah, H, N, I. (2024). Psikoedukasi “Komunikasi Efektif Guna Menunjang Hubungan Interpersonal Yang Sehat Dengan Masyarakat Desa Binaan” pada Fasilitator Program DBS LAZ Hadji Kalla. Afeksi: Jurnal Psikologi, Filsafat dan Saintek, 3(3): 32-41

American Psychological Association. (2018). Mental Health. Dari https://dictionary.apa.org/mental- health. Diakses pada 14 Mei 2025

Baroroh, E. Z., Amalia Putri, R., & Amalia Andria Putri. (2024). Psikoedukasi dan FGD Dalam Membangun Kolaborasi Orang Tua dan Guru di SDIT Darul Ihsan Pontianak. GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(1), 118–133. https://doi.org/10.31571/gervasi.v8i1.6978

Chi, G. & Dariyo, A. (2024). Gambaran Toxic Relationship bagi Dewasa Awal yang Berpacaran. Pedagogy: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi, 4(4):542-554

Ekawati, Y, N. Rahman, M, A. Saputra, N, E. Andriani, A. Pramudiani, D. (2024). Penerapan Psikoedukasi Pencegahan Pernikahan Dini di Kelurahan Legok. Medic, 6(2): 135-139

Gloria (2022). Hasil Survei I-NAMHS: Satu dari Tiga Remaja Memiliki Masalah Kesehatan Mental. Dari https://ugm.ac.id/id/berita/23086-hasil-survei-i-namhs-satu-dari-tiga-remaja-indonesia- memiliki-masalah-kesehatan-mental/. Diakses pada 14 Mei 2025

Ismail I., Alfrina T., Ershanda, N, A. Syifa Fadhilah, Z. Z, A. (2023). Sharing Session Sebagai Upaya Meningkatkan Pemahaman Tentang Motivasi Berprestasi Pada Siswa. JOONG-KI: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 617–628. https://journal-nusantara.com/index.php/Joong- Ki/article/view/2039/1666

Johnson, , Smith, L., & Lee, K. (2021). The influence of social media on self-diagnosis in Generation Z: A psychological perspective. Journal of Adolescent Health, 58(4), 367-373.

Kanda, A. S., & Kivania, R. (2024). Dampak Toxic Relationship Terhadap Kesehatan Mental. Sammajiva: Jurnal Penelitian Bisnis dan Manajemen, 2(1), 118-129.

Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. (2021). Dari https://www.kemenkopmk.go.id/pemerintah-segera-bangun-rumah-sakit-jiwa-di-7-provinsi/.

Diakses pada 14 Mei 2025.

Khairunnisa, N., & Iman, A. N. (2024). Pola Komunikasi Dalam Membentuk Hubungan Sehat Dalam Relasi Berpacaran Remaja Di Kota Bekasi. Jurnal Komunikasi, Masyarakat dan Keamanan, 6(1).

Pakarti, M. H. A., Fathiah, I., & Ulpah, G. (2023). Dampak Teknologi dan Media Sosial Terhadap Tingkat Perceraian di Era Digital: Studi Kasus pada Pasangan Milenial. As-Sakinah: Jurnal Hukum Keluarga Islam, 1(2), 162-174.

Salsabilla. Muharram, A, A. Salsabila, B, A. Jannah, S, R, M. (2023). Layanan Psikoedukasi sebagai Upaya untuk Mencegah Toxic Relationship pada Remaja di MAN 3 Sleman. Altruism: The Indonesian Journal of Community Engagement, 2(1): 38-46

Shaleha, R. R. A., & Kurniasih, I. (2021). Ketidaksetiaan: Eksplorasi Ilmiah tentang Perselingkuhan. Buletin Psikologi, 29(2), 218-230.

Siswanti, D, N. Daud, M. Jalal, N, M. Khezia, A, S, P. Nurmilasari, Sunarty. (2022). Pemberian Media Poster Melalui Instagram sebagai Psikoedukasi tentang Pencegahan Tawuran Remaja. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(5): 795-802

Suci, E, S, T. (2021). Kesehatan Jiwa Bagi Semua, Antara Asa dan Realita. Dari https://www.kompas.id/baca/opini/2021/10/11/kesehatan-jiwa-bagi-semua-antara-asa-dan- realita/. Diakses pada 14 Mei 2025.

Undang-undang No. 18 tahun 2014 tentang Kesehatan Jiwa. Dari https://peraturan.bpk.go.id/Details/38646/uu-no-18-tahun-2014. Diakses pada 14 Mei

Valencia, Gracela. (2023). 40% Pasangan di Indonesia Melakukan Perselingkuhan, Apa Alasannya? Dari https://kumparan.com/gracela-valencia/40-pasangan-di-indonesia-melakukan- perselingkuhan apa-alasannya-1zySax4Utrv. Diakses pada 15 Mei 2025

World Health Organization. (2022). Mental Health. Dari https://www.who.int/news-room/fact- sheets/detail/mental-health-strengthening-our-response. Diakses pada 14 Mei 2025.

Published

2025-05-19

How to Cite

Nur Alifah Syahrani, Imelda, Ahmad Amirul Sir, Mawar Fauzia R, Ramadhani Abustan, & Sitti Murdiana. (2025). Psikoedukasi Melalui Poster Di Platform Media Sosial Instagram Sebagai Upaya Membangun Hubungan Yang Sehat. Gudang Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 310–318. https://doi.org/10.59435/gjpm.v3i2.1596

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.